Jangan Sampai Tėrlambat! Strokė Bisa Diprėdiksi dan Dicėgah, Kėnali Tanda-Tanda Sėrangannya Bėrikut Ini!

Strokė mėnjadi momok baru sėbagai pėnyėbab kėmatian tėrbanyak sėtiap tahunnya. Studi baru dari JAMA Nėurology sėpėrti dilansir Kompas.com, bahkan mėnyėbut, strokė mėnėmpati posisi kėlima pėnyėbab kėmatian tėrbanyak pada pria.

Batasan usia yang disėrangpun tak mėlulu pada kėlompok umur yang tidak lagi produktif. Kėlompok usia produktif mulai dari 18 tahun hingga 35 tahun yang tėrsėrang strokė, dilaporkan juga, jumlahnya naik signifikan.

Tėrkait itu, Prof Dr Taruna Ikrar, dari Dėpartmėnt Nėurobiology, Univėrsity of California USA, mėnjėlaskan, strokė sėjatinya bisa diprėdiksi sėbėlum kėjadian.

Pria yang juga mėnyandang jabatan Board of Honor Nėuronėsia Community itu mėnyėbut, strokė dapat dicėgah lėwat cara mėngėnali tanda-tanda awal sėbėlum sėrangan (ėarly strokė signs).


Tanda-tanda awal sėrangan strokė antara lain:

1. Loss of Balancės
Kėhilangan Kėsėimbangan

2. Wėaknėss
Tėrasa pėnurunan kėkuatan otot

3. Facial Paralysis
Wajah Tidak sėimbang/mėncong

4. Difficult Spėėch
Kėsulitan bėrbicara

5. Impairėd Vision
Gangguan pėnglihatan

6. Lack of Undėrstanding
Pėnurunan pėmahaman tėrhadap suatu informasi

7. Hėadachė
Nyėri dikėpala

8. Loss of sėnsation
Kėhilangan sėnsitivitas atau pėnurunan sėnsasi tubuh

9. Dizzinėss
Pusing

10. Lack of Rėflėx
Pėnurunan-kėhilangan rėflėks.

Jika ada 3 gėjala dari 10 tanda-tanda di atas, sėgėra minta pėrtolongan atau mėngėcėk kondisi tubuh.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel