Menyakiti Hati Istri Itu Bisa Menghambat Rezeki, Ini 5 Alasannya


Menyakiti Hati Istri Itu Bisa Menghambat Rezeki, Ini 5 Alasannya

Suami merupakan imam yang memimpin keluarganya. Para suami bertugas mencukupi kebutuhan keluarga.

Dengan kedudukannya yang penting dalam suatu keluarga dan dominasi finansialnya, suami kadang seringkali menyakiti hati istri seenaknya tanpa mempedulikan bagaimana perasaan si istri.


Padahal, menyakiti hati seorang istri adalah tindakan yang bisa menutup rezeki. Sebaliknya, membahagiakan sang istri bisa membuka pintu rezeki dengan sangat lebar. Apa alasan melukai hati istri bisa menghambat rezeki?

1. Mood Buruk Dari Istri Akan Menular
Istri biasanya akan memendam perasaan kecewa yang berubah dalam bentuk mood yang buruk. Perasaan yang negatif ini akan membesar dan mempengaruhi keluarga. Perasaan yang buruk dari istri akan menunda rezeki baik yang akan datang.

Oleh karena itu, suami sebaiknya segera memperbaiki kondisi mood sang istri. Banyak suami istri yang bertengkar kemudian rezekinya terhalangi. Ada saja hambatannya.

2. Istri Tidak Bersyukur
Suami yang sering menyakiti istrinya sebaiknya lebih berhati-hati karena doa istri terhadap suami dalam kondisi terluka akan dikabulkan oleh Allah SWT. Mereka biasanya akan menjadi tidak bersyukur dengan apa yang sudah suami berikan.

Bahkan, istri bisa mendoakan suaminya tidak mendapatkan rezeki banyak sebab suami akan berubah jika uangnya berjumlah lebih. Tidak jarang istri mendoakan suami supaya tidak diberikan banyak rezeki supaya menjad pribadi yang baik.

3. Suami Tidak Dilayani Dengan Baik
Hati istri yang terluka pasti akan tercermin dari tindakannya. Biasanya istri menjadi tidak ikhlas ketika melayani sang suami.

Ini akan membuat suami tidak tenang mencari nafkah. Ketika pulang dari kerja, mereka harus berhadapan dengan wajah istri yang muram.

Keduanya sama-sama punya pikiran yang negatif sehingga kebaikan dan rezeki sulit untuk datang. Suami menjadi tidak semangat bekerja.

4. Istri Tidak Mendukung Suami
Perasaan sakit hati yang dirasakan oleh istri akan mempengaruhi tindakan sang istri. Istri bukan lagi menjadi pendukung bagi suami.

Suami dibiarkan sendirian karena istri sudah tidak mempedulikan dia lagi. akhirnya, suami tak punya semangat untuk menghadapi kesulitan.

5. Mempengaruhi Pendidikan Anak
Istri yang merasa tidak bahagia tidak bisa diandalkan lagi dalam mendidik sang anak supaya menjadi anak yang bahagia. Kekecewaan yang dirasakan oleh sang istri akan mempengaruhi perilaku mereka etrhadap anak.

Rezeki bukan hanya berupa uang tapi juga berupa anak-anak sholeh yang menemyi orangtuanya dengan wajah bahagia.

Nah, itulah 5 alasannya kenapa istri yang tidak bahagia bisa menghambat rezeki yang masuk. Mungkin saja diantara anda ada yang pernah mengalami hal ini? Untuk itu bersegeralah saling introspeksi diri dan minta maaf.

Sumber: radarislam.com

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel